Erosi menurut bentuknya dapat dibedakan menjadi beberapa istilah, diantaranya:
Baca juga: Peta skala kecil, sedang dan besar
Baca juga: Peta skala kecil, sedang dan besar
1. Splash erosion (Erosi percik)
Erosi ini diakibatkan oleh butiran air yang jatuh ke tanah yang menyebabkan partikel halus tanah terlempar ke udara.
 |
| Splash erosion |
2. Sheet erosion (Erosi lembar)
Erosi ini diakibatkan oleh aliran air di permukaan tanah dan menyebabkan lapisan tanah menjadi lebih rendah.
 |
| Sheet erosion |
3. Rill erosion (Erosi alur)
Erosi ini menyebabkan terbentuknya alur-alur kecil di permukaan tanah dengan kedalaman beberapa centimenter.
 |
| Rill Erosion |
4. Gully erosion (Erosi parit)
Erosi ini hampir sama dengan erosi alur akan tetapi kedalamannya lebih dari erosi alur.
 |
| Gully erosion |
5. Valley erosion (Erosi Lembah)
Erosi ini terjadi di daerah perbukitan atau lembah dengan tingkat kecuraman lereng yang tinggi.
 |
| Valley erosion |
6. Landslide (Longsor)
Adalah suatu gerakan suatu material penyusun lereng berupa massa batuan, tanah, atau bahan rombakan material (yang merupakan percampuran tanah dan batuan) menuruni lereng, yang terjadi apabila gaya pendorong pada lereng lebih besar dari pada gaya penahan.
 |
| Landslide |
7. Soil creep (Rayapan tanah)
Adalah perpindahan massa tanah di daerah yang relatif miring dengan kecepatan yang lambat.
 |
| Soil creep |
Bagi yang mau menambahkan lagi silahkan....
Baca juga:
Memahami pendekatan kelingkungan geografi
Perbedaan sirkum pasifik dan mediterania
Jenis-jenis batuan beku
Memahami pendekatan kelingkungan geografi
Perbedaan sirkum pasifik dan mediterania
Jenis-jenis batuan beku
Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar